SUKABUMIAN.com – Mendekati satu hari jelang puasa merupakan waktunya para ibu rumah tangga berbelanja kebutuhan memasak untuk menu sahur dan buka puasa. Momen ini dimanfaatkan sejumlah keluarga peternak sapi di Jalan Pelabuhan II KM 4,3, Cipanengah, Lembursitu, Kota Sukabumi untuk menjual daging sapi segar yang dipotong langsung hari ini.
Salah seorang penjual daging sapi, Yopi ( 42 tahun) menuturkan, konsep pasar daging dadakan ini sudah menjadi tradisi keluarganya selama turun-temurun.
“Kita biasa buka H-1 jelang puasa sama nanti H-7 jelang lebaran juga. Alhamdulillah rame banyak Pembeli ,” ungkap Yopi kepada sukabumian.com, Minggu (5/5/2019).
Daging sapi segar tersebut berasal dari peternakan keluarganya yang berada tepat di belakang rumahnya. Karena rumahnya berlokasi di pinggir jalan, sejumlah warga yang melintas banyak yang menyempatkan untuk membeli daging sapi di pasar dadakan tersebut. Mereka sudah mulai membuka pasar dadakan tersebut sejak pukul 04.00 WIB subuh, rencannya mereka akan berdagang sampai dengan sore hari nanti. Terdapat tiga rumah yang menjual daging sapi tersebut, ketiga pedagang daging sapi tersebut yakni Pepen, Ijan dan Yopi semuanya masih satu keluarga besar bersama-sama menjual daging sapi tersebut.
“Kita punya 10 sapi, satu sapi beratnya ada yang satu ton, gemuk-gemuk soalnya kita rawat baik-baik. Hari ini kita sudah sembelih delapan sapi, penyembelihannya itu di pinggir rumah kita, jadi langsung habis disembelih dagingnya masih segar kita jual,” ujarnya.
Untuk harga daging sapinya sendiri ia jual sama seperti harga-harga yang ada di pasaran. Untuk bagian daging sapi dijual seharga Rp 120 ribu per kilo gram, bagian dada sapi atau iga dijual seharga Rp 100 ribu per kilo gram, ceker sapi dijual seharga Rp 120 ribu per kilo gram, hati dan paru sapi dijual seharga Rp 100 ribu per kilo gram dan usus sapi dijual seharga Rp 40 ribu per kilo gram.
Ipah menjelaskan, penghasilan yang ia dapatkan cukup lumayan hingga mencapai ratusan juta meskipun pasar dadakan ini hanya dibuka khusus jelang puasa dan nanti jelang lebaran saja.
“Alhamdulillah, lumayan kalo jual daging pas hari-hari gini mah, apalagi ibu-ibu banyak yang belanja ke sini,” tandasnya.
Salah satu pembeli, Nining (40 Tahun) mengatakan, ia sengaja membeli daging di pasar dadakan tersebut setelah ia bersama dengan suaminya saat di jalan menggunakan motor melihat ada kerumunan berkumpul di pasar dadakan tersebut.
“Tadi lagi ngelewat, gening rame ada apa yah, ternyata ada yang jual daging sapi. Kebetulan saya belum beli daging buat besok sahur dan buka puasa jadi nyempeting beli di sini sekalian,” kata Nining.
Selain itu, salah seorang pembeli lainnya bernama Asep (37 Tahun), mengungkapkan, dirinya langsung membeli daging sapi di pasar dadakan tersebut karena disuruh istrinya ketika melihat ada penjual daging sapi dadakan di pinggir jalan.
“Istri tadi ngelewat jalan ini, pas pulang itu cenah pang beliin daging soalnya rame dan kayaknya dagingnya masih segar soalnya disembelih langsung,” pungkasnya.
SUKABUMIAN.com - Nahas, diduga mengantuk pengemudi sedan Yaris merah nomor Polisi F 1653 UT yang dikendarai Dimas (19 tahun) hilang...
SUKABUMIAN.com - Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia ( IJTI) Korda Sukabumi Raya dalam hari jadinya yang kesatu berbagi bersama puluhan anak...
SUKABUMIAN.com - Puluhan massa yang tergabung dalam Kesatuan Aktivis Muslim Sukabumi (KAMUS) meminta adanya pembentukan tim gabungan pencari fakta untuk...
SUKABUMIAN.com - Pemkot Sukabumi mulai tegas dalam melakukan penegakan aturan disiplin protokol kesehatan (Prokes). Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP)...
Copyright © 2020 Sukabumian.com