Diduga Akibat Korsleting Sedan Suzuki Baleno Terbakar
18 Januari 2021
Gadis Belia ditemukan Linglung, Diamankan warga Cibadak
17 Januari 2021
SUKABUMIAN.Com – Pejabat Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengaku baru mengetahui adanya kejadian tumpahan batu bara yang berserakan di pantai Cipatuguran, Kel/ Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi.
Pungsional Pengendali dampak lingkungan KLHK, Arum Prajanti mengungkapkan kedatangan nya ke pantai Cipatuguran atas perintah pimpinan untuk verifikasi lapangan terkait informasi tumpahan batu bara.
“Jadi kami datang kesini di minta pimpinan untuk verifikasi lapangan, terkait dengan laporan informasi adanya tumpahan batu bara. Kami itu dapat berita informasi baru dari kemarin makanya datang kesini menurut kami sudah telat sekali karena sudah lama,” ujar Arum Prajanti Fungsional (Pedal) pengendali dampak lingkungan KLHK kepada Sukabumian.com,Jumat (17/5/2019).
Ditambahkan Arum apalagi dengan melihat kondisi ombak sekitar pantai Cipatuguran menurutnya terlihat besar dengan pasang surutnya air cukup cepat sehingga tumpahan baru bara akan cepat terbawa kembali ke laut dan kemudian terbawa ke darat.
“Sebenarnya sample lingkungan ini bisa kita dilihat dinamis, sekarang dengan nanti sudah bisa beda, apalagi ini kejadian sudah dua minggu yang lalu, saya sempat kaget, kalau sudah dua minggu pasti sudah jauh. Dengan dinamika sample lingkungan ini kemungkinan kondisi berbeda dengan yang sekarang,” jelasnya.
Pejabat Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Saat lakukan penelitian dipantai Cipatuguran, Jumat (17/5/2019)
Dijelaskan Arum kedatangan nya kelokasi pantai Cipatuguran di akuinya memang tidak membawa alat laboratorium karena sudah mendapatkan informasi dari DLH provinsi yang sudah membawa saya rasa cukup mereka saja yang sampling nanti kami nunggu hasilnya untuk kami diskusikan lebih lanjut.
“Kami dapat informasi adanya kejadian ini dari media, nah terus di perintahkan pimpinan, jadi kesini bukan dapat dari aduan tapi tadi setelah ngobrol dengan warga dan komunitas kalau ada informasi yang di rasa mengganggu di Lingkungan Hidup ada penegakan hukum bagian pengaduan sebenarnya bisa lapor kesana supaya bisa segera cepat ditindak lanjuti tidak terlalu lama seperti ini. Inikan sudah dua minggu kami baru turun,” pungkasnya.
Reporter : Surpiadi Nd
Redaktur : Iwan Akar
SUKABUMIAN.com - Malang, Seorang perempuan belia diduga linglung diamankan warga di salah satu warung di kampung Pintu RT 04/09 Kelurahan/Kecamatan...
SUKABUMIAN.com - Ratusan burung dilindungi dari berbagai jenis tanpa tanpa surat ijin di amankan pihak Bareskrim Polri dari kandang penangkaran...
SUKABUMIAN.com - Bupati Sukabumi Marwan Hamami tegaskan siap divaksin covid 19. Menurutnya, vaksin dapat mencegah virus covid 19. Bahkan, Presiden...
SUKABUMIAN.com - Sebuah pengakuan yang mengagetkan datang dari Aep (34 tahun ) warga asal Kampung Kalaparea RT.03/01 Aep 34 (...
Copyright © 2020 Sukabumian.com